Penggunaan Sabun Antiseptik Menjadi Bagian Gaya Hidup di Masa New Normal Pandemi virus corona (Covid 19) belum berakhir, kasus-kasus inveksi...
Penggunaan Sabun Antiseptik Menjadi Bagian Gaya Hidup di Masa New Normal
Pandemi virus corona (Covid 19) belum berakhir, kasus-kasus inveksi masih terjadi di berbagai belahan dunia.
Hingga saat ini obat maupun
vaksin masih dalam tahap pengujian akhir, dan kita masih menunggu kabar baik
agar bisa didistribusikan bagi orang-orang yang membutuhkan.
Badan Kesehatan Dunia atau WHO mengeluarkan imbauan agar kita terus waspada terhadap Covid 19.
Upaya yang bisa
dilakukan adalah melakukan berbagai upaya preventif, salah satunya dengan mencuci
tangan menggunakan sabun atau yang sering kita dengan dengan istilah CTPS (Cuci
Tangan Pakai Sabun).
Selain tangan, wajah dan tubuh
kita tak terhindarkan dari paparan kuman yang ada. Saat memasuki masa AKB
(Adaptasi Kebiasaan Baru) kita mulai melakukan aktivitas diluar rumah, seperti
bekerja, ke tempat keramaian seperti pasar maupun pusat pelayanan.
Oleh karena itu sangat penting
bagi kita untuk turut membersihkan wajah dan tubuh dengan menggunakan sabun
yang efektiv dalam membunuh virus dan bakteri.
Pola hidup bersih kini menjadi lifestyle yang penting dan menjadi prioritas, terlebih dimasa pandemi.
Dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, membersihkan
diri untuk melindungi tubuh dari paparan kuman dan penyakit, pola makan gizi
seimbang, serta melakukan aktivitas fisik adalah langkah-langkah tepat yang
bisa kita lakukan demi mencegah tertularnya Covid 19, dan yang lebih penting
adalah memiliki tubuh sehat dan bugar.
Selama pandemi Coronavirus Disease 19 (COVID-19), menjaga kebersihan
tangan, badan, lingkungan serta imunitas sangat penting untuk membantu mencegah
penyebaran virus.
Masa pandemi ini juga membiasakan kita pada hal yang menjadi prioritas,
yaitu lebih sering menjaga kebersihan tangan dan badan, misalnya dengan
penggunaan sabun antiseptik.
Ada sebuah solusi bagi kita semua yang memerlukan sabun antiseptik untuk perlindungan lebih di masa pandemi.
SEBU sabun mandi Antiseptik yang dibuat dari 5 bahan alami, yaitu madu, zaitun, lemon, minyak VCO dan sawit.
Tidak menggunakan bahan kimia berbahaya bagi tubuh, seperti deterjen, pengawet, pewarna dan pewangi.
Selain bisa Wah, ekstra aman dan sehat tentunya ya. Siapa yang menolak kalau bisa dapat manfaat sehat dan bonus glowing 😊
Menjaga tangan dan tubuh tetap bersih adalah salah satu langkah terpenting yang dapat kita lakukan untuk menghindari penyakit dan penyebaran kuman ke orang lain.Bagaimana Kuman Menular dan Membuat Orang Sakit?
Menurut CDC (Centers for Diseases Control and Prevention) bahwa feses dari manusia atau hewan merupakan sumber kuman Salmonella, E. coli O157, dan norovirus yang menyebabkan diare, dan dapat menyebarkan beberapa infeksi saluran pernapasan dan berbagai jenis penyakit lain.
Jenis kuman ini dapat mengenai tangan setelah orang menggunakan toilet atau mengganti popok, atau dari keseharian kita di dapur, seperti saat membersihkan daging merah.
Satu
gram kotoran manusia (setara dengan berat paper clip) dapat mengandung satu
triliun kuman.
Kuman juga bisa mengenai tangan jika orang menyentuh benda yang mengandung kuman karena seseorang batuk atau bersin atau disentuh oleh beberapa objek yang terkontaminasi.
Ketika kuman mengenai tangan sesesorang dan tidak segera dicuci dengan sabun, mereka dapat tertular atau menularkan suatu penyakit kepada orang lain.
Mencuci tangan dapat mencegah penyakit dan penyebaran infeksi ke orang lain
Mencuci tangan dengan sabun menghilangkan kuman dari tangan. Hal ini penting untuk membantu mencegah infeksi, karena:
- Orang sering menyentuh mata, hidung, dan mulut mereka tanpa menyadarinya. Kuman bisa masuk ke tubuh melalui mata, hidung dan mulut serta membuat kita sakit.
- Kuman dari tangan yang tidak dicuci bisa masuk ke makanan dan minuman saat orang menyiapkan atau mengkonsumsinya.
- Kuman bisa berkembang biak pada beberapa jenis makanan atau minuman, dalam kondisi tertentu, dan membuat orang sakit.
- Kuman dari tangan yang tidak dicuci dapat berpindah ke benda lain, seperti pegangan tangan, meja, atau mainan, dan kemudian berpindah ke tangan orang lain.
Oleh karena itu, menghilangkan kuman melalui mencuci tangan membantu mencegah diare dan infeksi saluran pernapasan dan bahkan dapat membantu mencegah infeksi kulit dan mata.
Sekitar 1,8 juta anak di bawah usia 5 tahun meninggal setiap tahun akibat penyakit diare dan pneumonia, yang mana 2 jenis penyakit tersebut merupakan dua pembunuh utama anak-anak di dunia.
Mencuci tangan dengan sabun dapat melindungi sekitar 1 dari setiap 3
anak kecil yang sakit diare dan 1 dari 5 anak kecil dengan infeksi saluran
pernapasan seperti pneumonia.
Mencuci tangan yang baik sejak dini dapat membantu meningkatkan
perkembangan anak di beberapa situasi.
Mencuci Tangan Membantu Melawan Peningkatan Resistensi Antibiotik
Resistensi antibiotik merupakan sebuah issue
yang menjadi perhatian banyak orang. Mencuci tangan dapat mencegah sekitar 30%
dari penyakit yang berhubungan dengan diare dan sekitar 20% dari infeksi
saluran pernafasan.
Antibiotik sering diresepkan secara tidak perlu untuk masalah kesehatan. Mengurangi jumlah infeksi ini dengan mencuci tangan secara teratur membantu mencegah penggunaan antibiotik yang berlebihan — satu-satunya faktor terpenting yang menyebabkan resistensi antibiotik di seluruh dunia.
Mencuci tangan juga
dapat mencegah orang terkena kuman yang sudah kebal terhadap antibiotik dan
sulit diobati.
SEBU Antiseptik mengandung zat aktif Povidone Iodine yang terbukti
secara klinis membunuh dan menghambat mikroba berbahaya meliputi bakteri,
kuman, patogen dan virus.
SEBU Antiseptik bisa digunakan sebagai sabun cuci tangan, wajah, maupun badan. Sejauh ini, mencuci tangan dengan sabun masih menjadi solusi terbaik
dari pencegahan menularnya Covid-19.
Pasalnya, sabun antiseptik dan air mengalir terbukti efektif mematikan
berbagai jenis virus dan bakteri.
Karena kandungan bahan yang alami dari SEBU Antiseptik, insyaAllah aman digunakan berbagai jenis kulit.
Untuk Ibu hamil dan menyusui yang kadang sulit
menemukan produk sabun wajah atau sabun mandi yang aman, tak perlu
risau, karena sabun ini aman digunakan untuk Ibu hamil dan menyusui.
Dulu saya memimpikan ada sebuah produk yang alami, aman, namun efektif
membunuh bakteri atau virus. Idealnya produk tersebut bisa digunakan setiap
hari, sebagai upaya perawatan wajah dan tubuh.
Dan ternyata ada produk jenis tersebut, bonus nya bahkan bisa membuat wajah semakin glowing. Tak hanya itu, SEBU Antiseptik masih memiliki banyak manfaat, seperti :
- Menghilangkan gatal, iritasi dan alergi
- Cocok untuk semua jenis kulit
- Residu kuman yg mati terbawa air mengalir
Penggunaan sabun antiseptik menjadi efektif karena lemak dan kotoran yang menempel akan terlepas saat kulit digosok dan bergesek dalam upaya melepasnya.
Di dalam lemak dan kotoran yang menempel inilah kuman penyakit hidup. Semua jenis virus termasuk Covid19 bisa dapat aktif di luar tubuh manusia selama berjam-jam, bahkan berhari-hari.
Mereka bisa menyebar melalui droplets, seperti saat bersin, batuk, atau saat pengidapnya berbicara. Desinfektan, cairan hand sanitizer, tisu basah, gel, dan krim yang mengandung alkohol semuanya berguna untuk membunuh virus ini, tetapi tidak seefektif sabun.
Saat beraktivitas sehari-hari, akan sulit bagi tangan untuk menghindari virus, bakteri, atau kuman. Penyebabnya, mata tidak mampu melihat virusnya langsung, sehingga mencuci tangan adalah langkah terbaik untuk menghindari tertular penyakit.
Mencuci dengan air saja jauh lebih kecil kemungkinannya untuk memindahkan virus dari permukaan kulit.
Jadi, cucilah tangan dengan sabun antiseptik karena ia mengandung senyawa seperti lemak yang disebut amphiphiles, yang mirip dengan lipid yang ditemukan dalam membran virus.
Ketika sabun bersentuhan dengan zat berlemak ini, sabun
mengikatnya dan menyebabkannya terlepas dari virus. Ini juga memaksa virus
melepaskan diri dari kulit.
Bagaimana mencuci tangan yang benar?
Begini enam langkah mencuci tangan yang direkomendasikan oleh Badan Kesehatan Dunia WHO untuk mencegah virus corona :
- Ratakan sabun dengan kedua telapak tangan.
- Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan sebaliknya.
- Gosok sela-sela jari.
- Punggung jari tangan kanan digosokkan pada telapak tangan kiri dengan jari sisi dalam kedua tangan saling mengunci.
- Ibu Jari tangan kiri digosok berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya.
- Gosok berputar ujung jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan sebaliknya
Yang pertama dan wajib adalah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Pastikan juga Anda mencuci tangan minimal 20 detik.
Anda juga dilarang menyentuh hidung, mulut, dan mata sebelum mencuci tangan.
Yuk, gunakan 1 sabun yang multifungsi seperti SEBU Antiseptik. Dapat manfaat sehatnya, plus bonus glowing pula, siapa yang bisa menolak?
Salam hidup sehat, salam SEBU Antiseptik 😊
COMMENTS